Sabtu, 29 Oktober 2016

Juragan Sembako Ditendang Penjambret Rp 200 Juta Melayang


Koran Sejagad - Kawanan rampok bermotor membawa kabur tas milik juragan grosir sembako, setelah korban ditendang pelaku dari atas motor di Jalan Bedahan, Tugu, Sawangan, Kota Depok, Jumat (29/10) petang. Lalu tas berisi uang ratusan juta raib dibawa kabur pelaku.

H.Enjum,50, luka memar di bagian perut lantaran ditendanga kawanan pelaku. Menurut Kapolsek Sawangan Kompol Sutarjo peristiwa terjadi menjelang magrib sekitar pukul 17:30, korban sendiri sambil mengendong tas gemblok dengan naik motor Honda Vario hitam tiba-tiba langsung dipepet pelaku saat memasuki jalan tikungan Bedahan Tugu.

“Korban terjatuh lantaran ditendang sama seorang pelaku hingga mengenai perut. Korban sempat melawan namun sama pelaku diancam akan dibunuh jika tidak menyerahkan tas,”ujarnya didampingi Kanit Reskrim Polresta Depok IPTU Darminto saat dikonfirmasi.

Mantan Kasubag Dalops Polres Metro Jakarta Pusat ini berdasarkan keterangan korban diserang oleh empat motor dan pelaku boncengan. “Untuk ciri-ciri pelaku semua berboncengan empat motor jenis matik. Pada saat kejadian di lokasi rame namun karena pelaku sempat mengancam menggunakan senjata tajam ke warga tidak ada yang berani melawan dan langsung kabur,”katanya.

Tas gemblok milik korban yang dibawa kabur pelaku, Kapolsek mengatakan berisi uang hasil penjualan sembako sebesar Rp.200 juta. Serta beberapa dokumen seperti BPKB dan STNK Truk Fuso, STNK motor korban dan SIM, serta buku giro. “Korban tidak terluka serius hanya memar sedikit di bagian perut lantaran ditendang pelaku.

Bekas tendangan pelaku mengecap di kaos putih yang saat itu dikenakan korban,”ungkapnya. Sementara itu Kapolsek telah mengerahkan anggota buser untuk menangkap pelaku. “Sudah kita buat tim khusus dipimpin Kanit Reskrim IPTU Darminto untuk mengejar pelaku,”tutupnya. “Saksi sudah kita mintai keterangan baru dua yaitu korban dan warga yang melihat kejadiannya langsung.”(poskota)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar